20 Agustus 2019

Ngadem Yukk...


Bulan Juli disebut sebagai puncak musim liburan musim panas di beberapa belahan dunia. Namun masalahnya tidak hanya segelintir orang yang berpikir demikian, melainkan jutaan orang, sehingga sejumlah destinasi diserbu keramaian turis.

Salah satu cara menghindari kerumunan turis saat libur musim panas adalah menunda periode liburan ke penghujung tahun, seperti bulan September dan Oktober. Karena di bulan-bulan tersebut belahan dunia lain baru memulai puncak libur musim panas. 

Selain sepi turis, keuntungan liburan musim panas di bulan September atau Oktober ialah lebih murahnya biaya. 

Jutaan turis yang telah berlibur sepanjang bulan Juli dan Agustus kemungkinan besar sedang menabung untuk libur musim dingin, sehingga industri wisata menurunkan harga untuk menarik minat turis datang setelah bulan Agustus.

Mengutip Mirror, berikut adalah sejumlah destinasi liburan musim panas yang bisa dikunjungi selama bulan September dan Oktober.

Simak yuuk....